BONESATU.COM, Bone – Dinas Kominfo dan Persandian Kabupaten Bone bersama Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Sulsel melaksanan Bimtek Penguatan Sumber Daya Penyiaran Radio dan TV di Kabupaten Bone, Kamis (12/8/2021).
Bimtek tersebut dilaksanakan di ruang rapat pimpinan kantor Bupati Bone dan dihadiri langsung oleh Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi Sekda Bone Andi Islamuddin, Komisioner KPID, Kadis Infokom Andi Amran dan sejumlah pengelola Lembaga Penyiaran Radio dan TV di Kabupaten Bone.
Baca juga : Ini Penjelasan RSUD Bone Soal Biaya Perawatan Pasien Covid-19 Ditanggung Pusat
Bupati Bone Andi Fahsar Mahdin Padjalangi dalam sambutannya menyampaikan, keberadaan radio dan televisi di daerah itu sangat penting untuk mengawal edukasi masyarakat, baik itu informasi dari pemerintah atau dari masyarakat, dan sebagai lembaga yang resmi, harus berani memfilter berita-berita yang bisa membuat situasi tidak tenang.
“Lembaga penyiaran baik radio dan televisi jangan larut dalam kondisi dan keadaan hoax yang berkembang di medsos, apalagi media online yang tidak dapat dipertanggungjawabkan, ” kata Fahsar
Selain itu, Bupati dua periode ini berharap kepada para peserta Bimtek agar betul betul serius mengikuti kegiatan ini, agar ke depan semua media radio dan televisi bisa melahirkan informasi yang terpercaya kepada masyarakat, dibanding dengan media-media yang tidak diketahui dimana redaksinya.
Baca juga : Kabur ke Bau-bau, Cinta Tak Direstui Berujung Penjara
Dalam kesempatan tersebut Andi Fahsar juga menyampaikan bahwa tahun 2022 mendatang akan dibangun stasiun televisi TVRI di Kabupaten Bone, dan pemda sudah menyiapkan lahan untuk itu termasuk lahan untuk RRI Bone.
“Dari informasi Direksi TVRI Insya Allah tahun 2022 akan dibangun stasiun TV di Bone yang akan mengcover beberapa daerah di Sulsel” tambahnya.
Penulis : Herman