Hal ini terlihat, selain minimnya baliho bergambar kader partai dengan Paslon BerAmal, juga terlihat pada minimnya keterlibatan para kader partai pengusung yang mendampingi BerAmal dalam setiap kesempatan Kampanye.
” Yang hadir hanya itu – itu saja orangnya. Seharusnya ini dikonsolidasi lebih alot agar setiap kampanye, semua perwakilan partai bisa hadir “,ungkap Irfan, salah satu tim pendukung BerAmal, Kamis (24/10/24).
Menurut dia, peran aktif para perwakilan partai ini sangat penting dimasa kampanye karena sangat menentukan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Paslon.
” Awalnya kan publik tahu kalau BerAmal itu didukung mayoritas partai, jadi ini harus dibuktikan di lapangan agar masyarakat percaya “,ucapnya.
Justru menurutnya, jika masalah ini dibiarkan berlarut maka berpotensi melahirkan berbagai spekulasi opini publik yang secara otomatis merugikan kubu BerAmal.
” Tentu spekulasi akan bermacam – macam, ada yang berpendapat internal kubu tidak solid atau saling bersaing dan banyak lagi opini yang muncul “,ujarnya.
” Dan semua ini tentu akan berdampak buruk bagi kubu BerAmal “,sambungnya.
Sekedar diketahui Paslon BerAmal diusung 9 Partai Politik yang terdiri dari, partai Gerindra, PKS, Demokrat, Nasdem, PAN, Perindo dan PSI.
Laporan : Budiman
