BONESATU.COM – Bersama Satuan Brimob Bone, tim gabungan SAR akhirnya menemukan Imam Rul Yawan, bocah 7 tahun yang dilaporkan hanyut pada Minggu, 4 Desember lalu.
Korban yang dilaporkan hanyut di Sungai Lajua, Dusun Bempesu, Desa Kalero, Kecamatan Kajuara, Kabupaten Bone, Provinsi Sulawesi Selatan tersebut ditemukan pada Selasa, 6 Desember pagi dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Sat. Brimob Polda Sulsel Kompol, Nur Ichsan mengungkapkan, korban Imam Rul Yawan ditemukan oleh warga yang bernama Sanun.
Sebelumnya, kata Ichsan, pihaknya sudah menerjunkan personil setelah menerima laporan dan langsung bergabung dengan tim yang terdiri dari, tim SAR Brimob, Basarnas, BPBD, Sat Pol PP, Polsek, Koramil Kajuara dan warga sekitar untuk operasi pencarian.
” Dalam kondisi cuaca yang ekstrem ini, kita imbau kepada masyarakat untuk lebih waspada jika beraktifitas di luar rumah, terutama di area rawan seperti di sekitar sungai,” tutur mantan Danden Gegana Sat Brimob Polda Sulbar yang beken dengan istilah “Tindizzz” ini.
Diapun berkomitmen bahwa, sebagai wujud nyata dari Bakti Brimob untuk Indonesia, maka Brimob Bone akan terus berupaya membantu warga yang ditimpa musibah dengan kemampuan dan peralatan yang dimiliki.
” Kegiatan ini kami lakukan dengan dasar kemanusiaan dan sebagai wujud nyata dari Bakti Brimob untuk masyarakat,” tambahnya.
Sementara, Koordinator Pos Basarnas Bone, Febrianto mengungkapkan, korban ditemukan berjarak sekitar 4 Km dari lokasi hilang.
“Terima kasih kepada Tim SAR Gabungan yang telah berupaya dua hari pertama hingga hari ketiga. Barulah pada pukul 06.40 Wita ditemukan selanjutnya dievakuasi ke rumah duka,”sebutnya.
Laporan : Budiman