Predikat membanggakan ini diperoleh Pemkab Bone untuk yang 10 Kalinya sejak tahun 2015 lalu.
Hal tersebut disampaikan Ketua DPRD Bone, Andi Tenri Walinonong melalui pesan watshap, Selasa (17/5/25).
” Iya Masih WTP, “Ucapnya.
Adapun temuan BPK yang harus ditindak lanjuti Pemkab Bone kata dia, terdapat beberapa poin diantaranya terkait dengan kesalahan dalam penganggaran dan pengelolaan pendapatan.
” Ada beberapa Poin, yang pertama, penganggaran Silpa tidak didukung dengan dasar yang memadai dan penggunaan kas daerah dibatasi penggunaanya dan tidak sesuai ketentuan,
Pengelolaan pendapatan tidak sesuai ketentuan, adanya pungutan yang tidak disetorkan ke rekening kas daerah, “jelasnya.
Diapun bertegas agar Pemkab Bone segera menindak lanjuti rekomendasi BPK, agar kondisi keuangan saat ini yang dililit defisit bisa segera teratasi.
” Ya kita berharap agar WTP yang kita dapat sampai hari ini dapat lebih berkualitas untuk ke depannya, “tuturnya.
Laporan : Budiman
