BONESATU.COM, Bone – Puncak Hari Jadi Bone (HJB) ke 692 yang digelar di kompleks Rumah Jabatan Bupati Bone rupanya memberi berkah yang luar biasa bagi masyarakat Bone.
Betapa tidak, bantuan dari berbagai pihak seolah mengguyur masyarakat Bone pada moment bersejarah ini.
Baca juga : AAP Tidak Hadir di Puncak Acara HJB 692, Begini Kabarnya
Seperti dengan adanya bantuan keuangan dari Pemerintah Provinsi Sulsel sebesar Rp. 37 M. Bantuan ini disampaikan langsung oleh Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaeman saat memberi sambutan.
” Kami sangat mengapresiasi kepada Bupati karena setiap bantuan yang kami berikan betul – betul dapat dimanfaatkan dengan baik untuk masyarakat Bone “,tutur Andi Sudirman Sulaman dalam sambutannya, Senin (28/3/22).
Bukan hanya itu, putra Bone ini juga memberi bantuan bibit padi sebanyak 675 Ton dan bantuan Hibah untuk Mesjid sebesar Rp. 400 juta.
Bantuan benih ditarget akan memenuhi kebutuhan lahan pertanian seluas 25 000 Hektar pada musim rendengan mendatang. Sementara untuk Hibah tersebut akan disebar dibeberapa mesjid di Kabupaten Bone.
” Kita akan lihat, jika bantuan ini bisa dimanfaatkan secara optimal, maka tahun depan akan kita tambah “,ujarnya.
Sementara Bupati Bone, Andi Fahsar Mahdin Padjalangi dalam sambutannya mengakui, peringatan HJB kali ini merupakan momentum untuk menguatkan tali silaturahmi antar masyarakat Bone dalam mengatasi kondisi daerah akibat dampak Pandemi Covid 19.
HJB ke 692 sengaja mengangkat tema ‘ Jayalah Bone ‘ sebagai refleksi sejarah untuk memantik rasa kekeluargaan, kebersamaan dan kerjasama dalam mengaktualisasi semangat historis kejayaan Bone dimasa lalu.
” Momentum HJB ini untuk menguatkan jalinan silaturahmi termasuk mengenang kembali semangat historis kejayaan masa lampau yang kental dengan nilai budaya dan agama yang diaktualisasikan dalam perilaku sipakatau, sipakalebbi dan sipakainge “, kata Fahsar dalam sambutannya, Senin (28/3/22).
Adapun bantuan lainnya yang tidak kalah menarik datang dari mantan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaeman yang tak lain adalah kakak kandung dari Gubernur Sulsel dengan bantuan berupa gula pasir sebanyak 5 Ton dan bantuan khusus kepada ” Pajjoge Makkunrai ” atau penari perempuan berupa uang tunai sebesar Rp. 50 juta.
Baca juga : Reses Dapil 2, Indra Jaya Serap Aspirasi Petani Tambak
Pajjoge Makkunrai adalah para penari perempuan yang menampilkan tarian ” Maggiri ” atau tarian debus yang menjadi tarian adat Bone.
Bahkan dipuncak HJB ke 692 tersebut juga diumumkan penyerahan sertifikat Pajjoge Makkunrai sebagai budaya tak benda.
Laporan : Budiman