BONESATU.COM, Bone – Penerapan Program Kampung Iklim (Proklim) yang dicanangkan Pemkab Bone sejak beberapa tahun terakhir, kini membuahkan hasil.
Desa Poleonro atau tepatnya Dusun Wanuae, Kecamatan Lamuru akhirnya mampu membawa Kabupaten Bone sebagai satu – satunya Kabupaten yang mewakili Provinsi Sulsel peraih penghargaan Tropi Lestari.
Baca juga : Kisruh SDIT AFJ Bajoe, Disdik Sarankan Ganti Kepsek
Tropi Lestari merupakan penghargaan tertinggi bertaraf nasional oleh Kementerian Lingkungan Hidup (KLH).
“Memang selama ini Dusun Wanuae di Poleonro itu kita jadikan pusat edukasi masyarakat dalam adaptasi terhadap perubahan iklim, untuk penurunan emisi Gas Rumah Kaca (GRK),” ungkap Kepala Dinas Lingkungah Hidup (DLH) Bone, Andi Syahrul, belum lama ini, Jum’at (23/10/20).
Sementara 6 Kabupaten lainnya di Sulsel kata dia, meraih penghargaan setingkat di bawahnya, berupa Tropi Utama yakni Kabupaten Goa, Maros, Tarot, Sinjai, Soppeng dan Wajo.
“Penilaian ini pada dasarnya melihat kesungguhan Pemerintah Daerah melaksanakan petunjuk yang diatur dalam Permen LH Nomor 19 tahun 2012 ,” sebutnya.
Baca juga : Ini Alasan Pemkab Bone Usulkan Pinjaman Rp 500 Miliar
Hanya saja lanjutnya, penghargaan ini tidak diterima langsung oleh Pemerintah Kabupaten Bone dari Kementerian Lingkungan Hidup, tapi melalui perwakilan dari Pemerintah Provinsi Sulsel.
“Ada 6 Provinsi lainnya yang menjadi perwakilan daerah masing – masing penerima Tropi Lestari, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Riau, Sumatera Selatan dan Bali,” pungkasnya. (Budiman)